Minggu, 08 April 2012

Cermat meneliti makna dibalik simbol pada kemasan plastik.


Plastik adalah salah satu bahan yang dapat kita temui di hampir setiap barang. Mulai dari botol minum, TV, kulkas, pipa pralon, plastik laminating, gigi palsu, compact disk (CD), kutex (pembersih kuku), mobil, mesin, alat-alat militer hingga pestisida. Oleh karena itu kita bisa hampir dipastikan pernah menggunakan dan memiliki barang-barang yang mengandung Bisphenol-A. Salah satu barang yang memakai plastik dan mengandung Bisphenol A adalah industri makanan dan minuman sebagai tempat penyimpan makanan, plastik penutup makanan, botol air mineral, dan botol bayi walaupun sekarang sudah ada botol bayi dan penyimpan makanan yang tidak mengandung Bisphenol A sehingga aman untuk dipakai makan. Satu tes membuktikan 95% orang pernah memakai barang mengandung Bisphenol-A.
Saat ini kemasan plastik banyak dipakai karena ringan, tidak mudah pecah, dan murah. Akan tetapi plastik juga beresiko terhadap lingkungan dan kesehatan keluarga kita. Oleh karena itu kita harus mengerti plastik-plastik yang aman untuk kita pakai.
Apakah arti dari simbol-simbol yang kita temui pada berbagai produk plastik?
PETE atau PET (polyethylene terephthalate) biasa dipakai untuk botol plastik yang jernih/transparan/tembus pandang seperti botol air mineral, botol jus, dan hampir semua botol minuman lainnya. Botol-botol dengan bahan #1 dan #2 direkomendasikan hanya untuk sekali pakai. Jangan pakai untuk air hangat apalagi panas. Buang botol yang sudah lama atau terlihat baret-baret.
HDPE (high density polyethylene) biasa dipakai untuk botol susu yang berwarna putih susu. Sama seperti #1 PET, #2 juga direkomendasikan hanya untuk sekali pemakaian.
V atau PVC (polyvinyl chloride) adalah plastik yang paling sulit di daur ulang. Plastik ini bisa ditemukan pada plastik pembungkus (cling wrap), dan botol-botol. Kandungan dari PVC yaitu DEHA yang terdapat pada plastik pembungkus dapat bocor dan masuk ke makanan berminyak bila dipanaskan. PVC berpotensi berbahaya untuk ginjal, hati dan berat badan.
LDPE (low density polyethylene) biasa dipakai untuk tempat makanan dan botol-botol yang lembek. Barang-barang dengan kode #4 dapat di daur ulang dan baik untuk barang-barang yang memerlukan fleksibilitas tetapi kuat. Barang dengan #4 bisa dibilang tidak dapat di hancurkan tetapi tetap baik untuk tempat makanan.
PP (polypropylene) adalah pilihan terbaik untuk bahan plastik terutama untuk yang berhubungan dengan makanan dan minuman seperti tempat menyimpan makanan, botol minum dan terpenting botol minum untuk bayi. Karakteristik adalah biasa botol transparan yang tidak jernih atau berawan. Cari simbol ini bila membeli barang berbahan plastik.
PS (polystyrene) biasa dipakai sebagai bahan tempat makan styrofoam, tempat minum sekali pakai, dll. Bahan Polystyrene bisa membocorkan bahan styrine ke dalam makanan ketika makanan tersebut bersentuhan. Bahan Styrine berbahaya untuk otak dan sistem syaraf. Selain tempat makanan, styrine juga bisa didapatkan dari asap rokok, asap kendaraan dan bahan konstruksi gedung. Bahan ini harus dihindari dan banyak negara bagian di Amerika sudah melarang pemakaian tempat makanan berbahan styrofoam termasuk negara China.
Other (biasanya polycarbonate) bisa didapatkan di tempat makanan dan minuman seperti botol minum olahraga. Polycarbonate bisa mengeluarkan bahan utamanya yaitu Bisphenol-A ke dalam makanan dan minuman yang berpotensi merusak sistem hormon. Hindari bahan plastik Polycarbonate.
Masih banyak sekali barang plastik yang tidak mencantumkan simbol-simbol tersebut diatas, terutama barang plastik buatan lokal di Indonesia. Oleh karena itu, kalau anda ragu lebih baik tidak membeli. Kalaupun barang bersimbol lebih mahal, harga tersebut lebih berharga dibandingkan kesehatan keluarga kita.
Hindari penggunaan plastik apapun di Microwave, gunakan bahan keramik, gelas atau pyrex sebagai gantinya. Hindari juga membuang sampah plastik terutama yang mengandung Bisphenol-A sembarangan karena bahan tersebut pun bisa mencemari air tanah yang pada akhirnya pun bisa mencemari air minum banyak orang.

Sabtu, 07 April 2012

Tips Menciptakan Kantor Ramah lingkungan


Banyak sumber daya terbuang percuma di kantor, mulai dari kertas, listrik hingga biaya transportasi. Namun memangkas pemborosan dan menciptakan tempat kerja yang ramah lingkungan bukanlah hal yang sulit. 
Berikut langkah-langkah untuk memulainya:
Singkirkan semua peralatan dapur yang terbuat dari plastik. Beli satu set peralatan logam sebagai ganti pisau, garpu dan sendok plastik sekali pakai. Alat-alat dari logam akan mengurangi sampah dan biaya. Jangan lupa memasang pengumuman agar rekan-rekan kerja Anda mencuci sendiri peralatan makan dan minum setelah mereka selesai menggunakannya, sehingga peralatan dapur bersih selalu tersedia. Seiring dengan waktu Anda bisa mengganti semua peralatan dapur plastik dan kertas Anda dengan peralatan logam dan menyumbangkan peralatan plastik lama, seperti Tupperware, kepada yang memerlukannya.
Gunakan sistim penyaring air. Sistim penyaring air bisa menjadi investasi jangka panjang yang bermanfaat. Sistim tersebut bisa menghilangkan partikel, bahan kimia dan bakteri yang tidak diinginkan dalam satu kali instalasi. Biaya operasional sistim ini juga lebih rendah dibanding bila Anda harus membeli air galon isi ulang. Produsen sistem penyaring air ini biasanya juga memiliki standar kualitas yang lebih baik dibanding dengan produsen air isi ulang.

Tips Berlibur Tanpa Merusak Lingkungan


Berlibur memang mengasyikan, tapi tanpa disadari berwisata pun bisa memberikan dampak buruk bagi lingkungan, terutama dari segi emisi gas karbon.

Selain itu, tak jarang kawasan wisata yang sebelumnya memiliki pemandangan yang mempesona, rusak akibat kunjungan para pelancong yang tidak mempedulikan kelestarian alam di lokasi pariwisata tersebut.
Berikut adalah tips yang bisa dipraktekkan agar perjalanan atau liburan kita memberikan dampak yang minimal bagi lingkungan.
1. Hindari penggunaan pesawat dalam melakukan perjalanan ke tempat tujuan. Upayakan untuk menggunakan bis, kereta api, atau kapal laut untuk mengurangi emisi CO2 yang dikeluarkan.
2. Gunakan sarana transportasi massal, sewa sepeda, delman atau berjalan kaki untuk menikmati keindahan dan keunikan daerah yang kita kunjungi termasuk tempat-tempat indah yang tersembunyi.
3. Berkenalan dengan banyak orang saat di perjalanan, salah satu cara agar bisa berbagi kendaraan. Hal itu akan menyebabkan kita menghemat emisi CO2, menghemat biaya perjalanan dan tentunya menambah banyak teman.
4. Belilah makanan di kaki lima/warung /restauran penduduk. Hal itu dapat mengurangi emisi yang digunakan untuk mengangkut bahan makanan dari lokasi yang jauh serta memberikan kontribusi langsung pada masyarakat lokal. Selain itu, biasanya perangkat makan di warung lokal tidak menggunakan plastik/styrofoam.

Sabtu, 18 Februari 2012

Bahaya mengkonsumsi jajanan di sekitar kita


Bukan kali pertama kalau diberitakan jajanan anak sekolah (dan orang dewasa) tidak menyehatkan. Bahaya makanan jajanan sekolah dan makanan umum lainnya bisa muncul untuk jangka pendek, bisa juga pada jangka panjang.
Jangka pendek, terjadi keracunan makanan sebab tercemar mikroorganisme, parasit, atau bahan racun kimiawi (pestisida). Muntah dan diare sehabis mengonsumsi jajanan paling sering ditemukan.
Bahaya jangka panjang jajanan yang tidak menyehatkan apabila bahan tambahan dalam makanan-minuman bersifat pemantik kanker, selain kemungkinan gangguan kesehatan lainnya.
Kita menyaksikan hampir semua kalangan di Indonesia, baik anak sekolah, orang kantoran di kota besar, apalagi yang di pedesaan, rata-rata sudah tercemar oleh beragam bahan kimiawi berbahaya dalam makanan, kudapan, atau penganan jajanan mereka.
Mengandung Zat Warna Tekstil
Sebagai contoh adalah saus tomat. Tidak sedikit saus tomat yang beredar terbuat dari ubi, cuka, dan zat warna tekstil (rhodomin-B). Zat warna tekstil inilah yang diperkirakan berpotensi menimbulkan keluhan tersebut.
warna warni jajanan anak
Tidak hanya sekadar pusing belaka yang ditakutkan, melainkan juga bahaya jangka panjangnya. Zat warna tekstil jenis itu bersifat pemantik munculnya kanker bila dikonsumsi rutin untuk waktu yang sama.
Kita menyaksikan yang ada di meja makan warung nasi, penjual bakmi bakso, dan kantin sekolah, kemungkinan besar jenis saus tomat semacam itu. Kalau tidak, kenapa harganya bisa rendah sekali? Kecurigaan harus muncul bila ada saus tomat semurah itu.
Bukan cuma dalam saut tomat, zat warna tekstil rhodomin-B juga konon pernah ditemukan dalam lipstik dan pemerah pipi, selain bahan pewarna panganan dan jajanan, termasuk mungkin dalam sirup murah.
Dalam sebuah reportase sebuah stasiun TV swasta menyiarkan tayangan pembuatan sirup yang dijajakan di sekolah tersebut kurang higienis, memakai air mentah (belum dimasak) dan zat warna buatan yang diduga rhodomin-B juga.
Sirup dan limun murah di jajanan sekolah ini yang membuat kita prihatin. Generasi anak sekolah (pinggiran, dari ekonomi kurang mampu) kita tengah memanggul risiko terkena kanker saat dewasa, selain bahaya infeksi perut dadakan.

Jumat, 17 Februari 2012

Situbondo, Persaudaraan yang tak mengenal tempat membawa banyak hal hanyut mengundang musibah


         Siapa yang tak mengenal Kabupaten Situbondo selain dikenal sebagai kota santri di Jawa Timur, Situbondo juga sempet eksis di ranah publik. Beberapa tahun silam, Situbondo sempat disoroti media akibat banjir bandang yang melumpuhkan kota selama sepekan. Tentu, menggemparkan! Malam yang diguyur hujan saat itu, tiba tiba mandatangkan arus air yang mampu menerjang rumah-rumah dan lahan warga, Otomatis kegiatan belajar mengajar dan pemerintahan kabupaten lumpuh total. Parah memang! Namun science journalist sempat menelusuri apa penyebab terjadinya banjir ini. Banyak pendapat masyarakat yang mengatakan bahwa banjir tersebut terjadi akibat pasokan air kiriman dari Kabupaten bondowoso. Bolehlah kita percaya, namun apa dari masyarakat Situbondo sebenarnya sudah cukup benar mengatakan hal demikian? Tidak. Kami menyoroti faktor lain yang datang dari kebiasaan masyarakat.



kegiatan warga di sungai Dawuhan Situbondo

Sampah rumah tangga menumpuk di sisi sungai

Limbah rumah tangga



Statemen bahwa keberadaan sampah berhubungan besar terhadap terjadinya banjir memang tidak salah. Kebiasaan tersebut terjadi hampir di setiap sudut kota Situbondo ,khususnya pada sungai – sungai kabupaten ini.  

Jumat, 23 Desember 2011

Potret Buram Hutan Indonesia


Terdapat keyakinan, dahulu nyaris seluruh daratan Indonesia ditumbuhi hutan. Pada 2003, luas hutan di seluruh Indonesia menyusut sampai 101,73 juta hektar.

Hutan-hutan Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang tertinggi di dunia, meskipun luas daratannya hanya 1,3 persen dari luas daratan di permukaan bumi. Kekayaan hayatinya mencapai 11 persen spesies tumbuhan yang terdapat di permukaan bumi. Selain itu, terdapat 10 persen spesies mamalia dari total binatang mamalia bumi, dan 16 persen spesies burung di dunia.1
Sejatinya, seberapa luas hutan di Indonesia? Dinas Kehutanan Indonesia pada 1950 pernah merilis peta vegetasi. Peta yang memberikan informasi lugas, bahwa, dulunya sekitar 84 persen luas daratan Indonesia (162.290.000 hektar) pada masa itu, tertutup hutan primer dan sekunder, termasuk seluruh tipe perkebunan.
Peta vegetasi 1950 juga menyebutkan luas hutan per pulau secara berturut-turut, Kalimantan memiliki areal hutan seluas 51.400.000 hektar, Irian Jaya seluas 40.700.000 hektar, Sumatera seluas 37.370.000 hektar, Sulawesi seluas 17.050.000 hektar, Maluku seluas 7.300.000 hektar, Jawa seluas 5.070.000 hektar dan terakhir Bali dan Nusa Tenggara Barat/Timur seluas 3.400.000 hektar.

Sabtu, 26 November 2011

Konsep Handphone Masa Depan yang Ramah Lingkungan


Berikut adalah beberapa konsep handphone masa depan yang ramah lingkungan :
Wearable Solar-Powered Leaf Phone Charges on the Go
Desainer Seungkyun Woo dan Junyi Heo terinspirasi oleh fotosintesis. Ponsel daun adalah ponsel yg dpt dipakai sebagai gelang yang terakumulasi daya dari sel surya pada panel depan. Sebagai cadangan, juga dapat diisi ulang dengan listrik. Daun menawarkan fashion teknologi tinggi dan fungsi, namun tujuan utamanya adalah untuk “mengingatkan masyarakat bahwa mereka dapat berkontribusi untuk efisiensi energi”.
Mechanical Mobile Spin Finger Phone
Perancang Mikhail Stawsky datang dengan Mobile Mekanikal, konsep ponsel yang dapat dikenakan dengan memutarnya di jari Anda. Teknologi Touchscreen disatukan dengan gaya Wild West? Desain ini mungkin untuk koboi modern.
Biodegradable Grass Cell Phone
Je-Hyun Kim merancang telepon hanya dimaksudkan untuk siklus hidup panjang fungsional. Casing berumput pada Telepon perlahan akan larut, meninggalkan keypad dan layar untuk didaur ulang. Telepon Biodegradable adalah ide bagus, tapi Anda mungkin harus menghindari penggunaan itu pada hari-hari hujan.
Scrap Wood Phones
Touch Wood konsep ponsel dibuat dari potongan-potongan kayu pinus. Lapisan pelindung ini memungkinkan ponsel menjadi tahan air, anti serangga, dan anti jamur. Touch Wood Phone memiliki layar sentuh dan Kamera.
Tenna
Designer Yuree S. Lim membuat ponsel tanpa layar, yang menggunakan pengenalan suara berbasis UI . Mempunyai panjang sekitar 1,5 inci, Tenna Plug dmembuat perubahan dengan konep tanpa layar telepon.
Motorola Origami
Origami, konsep ponsel Motorola, terbuat dari technostuff tipis tersegmentasi. Ini dapat dilipat menjadi bentuk yang berbeda untuk melayani fungsi yang berbeda: telepon, perangkat perekaman, kamera, dan, mungkin menunjuk Kertas Crane.
Sumber : kaskus.us

An Inconvenient Truth: Best Film About Global Warming



Download filmnya HERE

‘An Inconvenient Truth’ adalah sebuah film dokumenter tentang pemanasan global yang dibintangi oleh Al Gore, mantan wakil presiden Amerika Serikat pada era Bill Clinton. Film ini mencetak rekor pendapatan pada hari pertama untuk sebuah film dokumenter dan merupakan film dokumenter terlaris ketiga di Amerika Serikat setelah Fahrenheit 9/11 dan March of the Penguins.

Membosankan? Topik ilmiah seperti pemanasan global adalah topik yang membosankan bagi kebanyakan orang, tetapi berbeda jika dibawakan oleh seorang Al Gore. Al Gore mampu menyajikan topik ini dengan sangat baik sehingga mudah dicerna oleh orang awam.
Dalam urusan pemanasan global, Amerika Serikat adalah negara yang ‘kontribusi’-nya paling banyak, tak kurang dari 25% produksikarbondioksida dunia berasal dari Amerika Serikat. Salah satu penyebabnya adalah di sana isu pemanasan global masih saja menjadi polemik, antara lain akibat pemberitaan yang tidak berimbang di media massa serta lobi politis dari pihak-pihak yang tidak pro lingkungan. Al Gore yang juga merangkap sebagai salah satu direktur Apple Corporation dan penasihat Google ini dapat menjelaskan dengan baik bahwa pemanasan global sedang terjadi dan hal tersebut berbahaya bagi masa depan umat manusia.

Gore memberi contoh misalnya volume gletser yang menurun di berbagai tempat di dunia, badai Katrina, rata-rata suhu yang panas di berbagai kota di dunia, bencana kekeringan, penipisan es di Artik, serta luas daratan yang berkurang jika es di Antartika atau Greenlandmencair.

Jumat, 25 November 2011

Greenward™ Ridge Vent System Manfaatkan Ruang Plafon Sebagai Pemanas Air Sederhana


Greenward™ Ridge Vent System Manfaatkan Ruang Plafon Sebagai Pemanas Air SederhanaMasih berkisar soal pemanas air, kali ini sebuah teknologi yang bisa dikatakan ramah lingkungan sekaligus hemat dalam biaya operasional dan investasinya akan sedikit diulas.

Pemanas air yang banyak berada di pasaran dan barangkali Anda memiliki salah satu dari sekian banyak merek yang ada, saat ini menawarkan berbagai teknologi, mulai dari pemanas air tradisional yang menggunakan gas atau listrik untuk memanaskan air atau yang lebih modern dan ramah lingkungan yang sepenuhnya mengandalkan energi matahari untuk memanaskan air.


Menara Almeisan, Gedung Pencakar Langit Bermahkota Solar Thermal

Menara Almeisan, Gedung Pencakar Langit Bermahkota Solar ThermalMemasang panel photovoltaic atau sel surya di atas sebuh gedung pencakar langit mungkin sudah menjadi hal yang banyak dilakukan. Tetapi akan menjadi sesuatu yang baru jika panel-panel photovoltaic tersebut digantikan dengan sebuah solar thermal.

Ide tersebut yang dituangkan oleh seorang arsitektur, Robert Ferry, yang ikut dalam kompetisi desain untuk membuat menara setinggi 100 meter yang rencananya akan dibangun di tengah-tengah taman Za’abeel Park di Dubai. Dubai memang berambisi untuk menjadi pionir dalam bidang energi dan teknologi hijau.

Desain Robert bisa dibilang menarik, karena menerapkan cermin-cermin pemantul sinar matahari untuk memanaskan sebuah menara kecil yang berisi garam cair. Suhu yang dihasilkan cermin-cermin reflektor tersebut mencapai 500 derajat Celcius. Panas yang dihasilkan digunakan untuk memanaskan air yang pada gilirannya memutar generator dan menghasilkan listrik.

Desain yang diberi nama Menara Almeisan, yang berarti bintang paling terang di gugusan bintang Gemini dalam bahasa Arab,  selain mampu menghasilkan 600 kilowatt dari solar thermal nya, juga menerapkan passive cooling, sebuah metode pendinginan yang hanya mengandalkan aliran udara, untuk mendinginkan ruangan-ruangan yang ada di dalamnya. Robert mengklaimnya sebagai desain dengan triple zero, yang artinya zero emissions (tanpa emisi), zero energy requirements(tanpa menyerap energi) dan zero waste (tanpa sampah).

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Hostgator Reviews